March 04, 2012

Mereka Sebut itu Sarjana Teknik

Kamis, tanggal 1 Maret adalah tanggal muda dari bulan Maret. Yaiyalah. Jadi bukan itu yang saya maksud. tanggal itu bertepatan dengan wisuda para mahasiswa. Wow, terlihat sesak dan banyak sekali wisudagenic. Tau wisudagenic ? Wisudagenic adalah seseorang terlihat cantik jika hanya waktu wisuda saja. Jadi itu hanyalah efek kamera. Hehehe.

Di fakultas saya, teknik sipil juga merayakan wisuda. Yang paling menyedihkan dari semua ini adalah beberapa kakak tingkat saya yang bisa saya sebut mereka sangat mengagumkan juga akan diwisuda pada hari itu. Wisudagenic tidak berlaku bagi mereka, karena mereka sangat-sangat anggun. Betapa tidak? Di kampus mereka sangat simple, sifat mereka sangat baik sekali dan selalu mengajarkan saya arti-arti dari kedewasaan. Mereka adalah Mbak Devinta dan Mbak Rena. Sampai saat ini saya menulis tulisan ini, teringat kembali flashback-flashback yang pernah saya alami bersama mereka. Waktu saya praktikum di selokan kampus sama Mbak Devinta. Juga pernah curhat-curhatan mengenai jodoh dengan Mbak Devinta. Terus juga saya dan kelompok saya bingung beli kado yang tepat buat ultahnya Mbak Rena. Fiuuuhhh, sudah lama sekali waktu kejadian itu.

Sedih memang, bakal kehilangan mereka di kampus sipil ini. Tapi mereka sudah menentukan masa depan mereka. Mereka sudah bisa disebut sebagai Sarjana Teknik. Saya mahasiswa muda hanya bisa memandang mereka dengan mata berarir yang saya harap ini bukan pertemuan terakhir bagi saya dengan mereka. Terima kasih Mbak Devinta dan Mbak Rena atas bimbingannya selama ini. Semoga sukses di masa depan :)



No comments:

Post a Comment